TIMIKA, pojokpapua.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua Tengah menggelar debat pertama calon gubernur dan calon wakil gubernur dalam Pemilihan Tahun 2024 pada Sabtu (19/10/2024) di GOR Futsal Timika. Acara ini disiarkan langsung oleh Metro TV dan menghadirkan empat pasangan calon (Paslon) untuk memaparkan visi dan misi mereka.
Ketua KPU Papua Tengah, Jenifer Darling Tabuni, SE, mengungkapkan bahwa debat ini dilaksanakan di “honai sendiri,” merujuk pada wilayah Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah. Acara ini dilakukan sesuai dengan amanat Undang-Undang dan Peraturan KPU.
Debat dimulai dengan penghormatan kepada almarhum Ausilius You, calon wakil gubernur nomor urut 1, yang telah berpulang. KPU dan para peserta menyampaikan belasungkawa dan mengheningkan cipta untuk mengenang beliau.
Debat kali ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat guna memahami visi dan misi para kandidat yang terkait dengan tema utama: meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memajukan daerah, dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Paslon yang mengikuti debat ini adalah, nomor urut 1 John Wempi Wetipo, SH MH tanpa didampingi Calon Wakil Gubernur Ausilius You karena meninggal dunia. Nomor urut 2, Natalis Tabuni, SS MSi – Titus Natkime, SH MH. Nomor urut 3 Meki Nawipa, SH – Deinas Geley, SSOs MSi dan nomor urut 4, Wilem Wandik, SE MSi – drg Aloysius Giyai, MKes.
Debat ini terdiri dari lima segmen, di mana para Paslon menyampaikan visi dan misi yang selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Papua Tengah. Hadir pula Partai Politik (Parpol) pendukung masing-masing Paslon. Tema yang dibahas dalam pertanyaan meliputi tata kelola pemerintahan, kesehatan, pendidikan, dan ekonomi kerakyatan.
Setelah dua segmen pertama, masing-masing Paslon saling memberikan pertanyaan dan tanggapan, yang menciptakan suasana debat yang dinamis dan penuh gagasan.
John Wempi Wetipo (nomor urut 1) mengusung tagline “Perubahan dan Kesejahteraan untuk Papua Tengah,” dengan visi menciptakan Papua Tengah yang mandiri, sejahtera, dan aman. Enam misi yang diusungnya meliputi peningkatan kualitas sumber daya manusia, tata kelola pemerintahan yang bersih dan transparan, serta menjaga kelestarian lingkungan.
Natalis Tabuni – Titus Natkime (nomor urut 2) menyampaikan visi mereka untuk mewujudkan Papua Tengah yang maju, sejahtera, dan aman menuju Indonesia Emas 2045. Visi ini dituangkan dalam delapan misi yang menitikberatkan pada pembangunan yang inklusif dan progresif, dengan fokus pada kesejahteraan masyarakat.
Meki Nawipa – Deinas Geley (nomor urut 3) memaparkan visi mereka untuk menjadikan Papua Tengah sebagai wilayah yang “Emas, Berdaya Saing, Bermartabat, Harmoni, dan Berkelanjutan.” Pelayanan mereka berlandaskan pada sila kelima Pancasila, yaitu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Wilem Wandik – Aloysius Giyai (nomor urut 4) mengusung visi untuk mengembangkan Papua Tengah sebagai daerah otonom baru yang berdaya saing. Misinya mencakup reformasi birokrasi dan pelestarian lingkungan hidup, serta memperkuat kualitas infrastruktur dan layanan publik.
Debat ini memberikan kesempatan bagi masyarakat Papua Tengah untuk memahami program dan komitmen dari masing-masing kandidat. Dengan visi dan misi yang beragam, diharapkan debat ini dapat membantu masyarakat dalam menentukan pilihan terbaik pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Tengah tahun 2024.(*)
Komentar