TIMIKA, pojokpapua.id – Penghitungan suara Pemilu 2024 di Kabupaten Mimika sudah dilangsungkan sejak 14 Februari. Namun hingga Kamis (22/2/2024), baru tiga distrik yang telah menyelesaikan rekapitulasi atau perhitungan suara.
Ketua KPU Mimika, Dete Abugau mengungkapkan, tiga distrik yang sudah menyelesaikan rekapitulasi yakni Distrik Jila, Distrik Hoeya dan Alama. Tiga distrik ini melakukan penghitungan suara Presiden, DPR RI, DPD RI, DPR Papua Tengah dan DPRD Kabupaten di gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) lama.
Sementara Distrik Iwaka hanya menghitung surat suara untuk anggota DPRD Kabupaten. Distrik lainnya masih melakukan penghitungan di lokasi yang berbeda. Seperti Distrik Mimika Baru di Gedung Eme Neme Yauware dan Distrik Wania di Gedung Tongkonan.
Ketua KPU Mimika, Dete Abugau mengatakan penghitungan untuk surat suara pilpres, anggota DPR RI, anggota DPD, anggota DPRD kabupaten untuk tiga distrik ini sudah dilakukan semua.
Untuk Distrik Iwaka hanya tersisa menghitung surat suara untuk anggota DPRD kabupaten. Sementara untuk distrik yang lain sampai hari ini masih melakukan proses penghitungan suara di masing-masing lokasi yang berbeda. Seperti Distrik Mimika Baru dilakukan di Gedung Eme Neme Yauware dan Distrik Wania di Gedung Tongkonan.
Dete mengatakan, ada beberapa kendala yang dihadapi dalam rekapitulasi terutama distrik di pedalaman dan pesisir yang terkendala cuaca dan listrik. Dimana gelombang tinggi menyebabkan PPD terkendala dalam mobilisasi logistik.
Untuk memastikan penghitungan suara berjalan dengan lancar dan aman, para komisioner KPU bersama Bawaslu sebutnya melakukan kunjungan ke lokasi penghitungan suara seperti di Gedung Eme Neme Yauware dan Gedung Tongkonan. “Kita turun ke lapangan tempat pleno penghitungan suara, supaya aman dan tertib,”jelasnya.
Sebagai lembaga negara yang independen, Dete menegaskan jika mereka tidak bisa diintervensi oleh pihak manapun. Hasil pemilihan dari masyarakatlah yang bisa mengantar para peserta Pemilu menang. “Suara dari bawah yang naik itulah yang diplenokan, jangan sampai ada intervensi,”imbuhnya.(*)
Komentar