TIMIKA, pojokpapua.id – Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Mimika telah mengajukan proposal kebutuhan anggaran ke Pemerintah Kabupaten Mimika. Total anggaran yang dibutuhkan untuk penyelenggaraan Pemilu sebesar Rp 112 miliar.
Pj Sekda Mimika, Petrus Yumte, SH MSi mengatakan pengajuan proposal sudah dibahas bersama namun masih dirasionalisasi. Kebutuhan anggaran itu akan diakomodir dalam APBD Perubahan Pemkab Mimika Tahun 2023. Namun belum seluruhnya, hanya sekitar 40 persen.
Sisanya, sekitar 60 persen dikatakan Pj Sekda akan diakomodir dalam APBD Tahun 2014. Kebijakan ini disesuaikan dengan regulasi dan tahapan pelaksanaan pemilu oleh KPU. “Kita ikut mereka punya tahapan,” tandasnya.
Nilai Rp 112 miliar itu menurut Pj Sekda bisa saja mengalami perubahan. Bisa bertambah bahkan berkurang. Namun kata dia, melihat kebutuhan dan jaminan suksesnya penyelenggaraan Pemilu tentunya Pemkab Mimika akan mendukung.
Sebab Pemilu akan digelar serentak di tahun yang sama mulai dari pemilihan legislatif tingkat pusat, provinsi dan kabupaten. Kemudian pemilihan Presiden, Gubernur dan Bupati juga akan dilaksanakan di tahun yang sama sehingga membutuhkan anggaran besar.
Pemkab Mimika baru membahas anggaran untuk KPUD. Sementara untuk Bawaslu dan pihak keamanan juga dipastikan mendapat dana hibah. “Pemda siap dukung penyelenggaraan pesta demokrasi,” tandasnya.(*)
Komentar