TIMIKA – Reses Tahap I Anggota DPRD Mimika dari Partai Nasdem, Daud Bunga dilaksanakan di RT 24
Reses I Tahun 2022 Kelurahan Kamoro Jaya Distrik Wania, Rabu (23/03/2022).
Daud Bunda yang juga Ketua Komisi A ini mengatakan dalam agenda reses tahap pertama ini, memang ia langsung turun
nelihat lingkungan masyarakat, yakni kebersihan, infrastruktur dan keamanan yang harus terus dikoordinasikan dengan RT setempat. Ke tiga persoalan ini kata dia, juga harus didukung penuh oleh masyarakat.
“Semua kami harus satu pikiran dengan kepala distrik, RT, kalau ada masalah kita carikan solusinya, contohnya sudah ada beberapa kelurahan dan kampung yang melakukan terobosan baru untuk masalah kebersihan,” ungkapnya.
Untuk masalah kebersihan ini, ia katakan harus ada keterlibatan masyarakat. Selain itu,pemerintah juga telah membangun infrastruktur yang memadai namun tidak dibarengi dengan tindakan dari masyarakat untuk memeliharanya, maka infrastruktur yang dibangun ini akan cepat rusak.
Lanjutnya, dewan kata dia memiliki satu instrumen yakni Pokok Pikiran (Pokir) yang bisa diusulkan apabila ada usulan atau program yang diajukan oleh masyarakat belum terakomodir lewat Musrenbang tingkat kampung dan kabupaten. Untuk itulah, sebagai wakil rakyat sebut Daud, ia turun langsung di tengah-tengah masyarakat untuk mendengarkan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat sehingga nantinya bisa dikoordinasikan untuk dimasukan dalam Pokir dewan.
Jalan lingkungan harus ditingkatkan, aliran sungai harus dinormalisasi. “Ini bertahap, pokok pikiran kami khan juga terbatas, kami juga berusaha dan hubungan koordinasi dengan eksekutif bagus, kita hanya mau satukan sikap antara DPRD dan eksekutif, kita satukan itu semua untuk kepentingan masyarakat,” jelasnya.
Politisi Partai Nasdem ini mengatakan dari usulan Pokirnya sendiri di tahun ini sudah ada yang diakomodir yakni sarana drainase dan peningkatan jalan lingkungan.
Lanjutnya, agar usulan Pokir ini nantinya tidak tumpang tindih dengan program pemerintah, maka dilaksanakan koordinasi.
Senada dengan hal itu, Kepala Distrik Wania, Richard N Wakum mengatakan setelah mendampingi agenda reses Anggota dewan Daud Bunga, di RT 24 ini masih ada infrastruktur yang perlu dibangun seperti sarana jalan lingkungan yang perlu ditingkatkan karena merupakan akses keluar masuknya masyarakat. Selain ditingkatkan, akses jalan masuk lingkungan ada juga yang perlu dibangun. Selain itu, masalah normalisasi sungai juga harus tetap dilaksanakan. Normalisasi sungai di wilayah Kelurahan Kamoro Jaya SP1 ini diharapkan dapat dilakukan agar tidak mengakibatkan banjir.
“Normalisasi sungai harus dilakukan, karena kalau tidak takutnya jangan sampai banjir,” ungkapnya.
Terhadap reses yang dilakukan oleh Daud Bunga dengan turun langsung ke lapangan ini sebutnya juga sangat baik guna mengakomodir apa yang belum masuk di usulan Musrenbang. “Saya kira itu hal yang baik sekali, karena semua untuk kepentingan masyarakat, jangan sampai ada yang belum terakomodir dalam Musrenbang kemarin, maka lewat usulan Pokir dewan ini bisa diakomodir tahun depan untuk kepentingan masyarakat,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua RT 24, Mathius Sedan mengatakan ia berterima kasih kepada Daud Bunga yang telah turun melihat langsung masyarakat . “Sebagai ketua RT, dan perwakilan masyarakat di RT 24 atas dukungan dewan yang melakukan reses. Ketika pemerintah bisa memperhitungkan RT kami, ini bagian dalam wilayah Dapil 3, dengan adanya perubahan ini akan membuat masyarakat lebih semangat dan mengapresiasi pemerintah dan DPRD karena ada perhitungan untuk maju dalam lingkungan ini sendiri,” jelasnya.
Ditambahkanya, selama ini ia sudah ingin diperhatikan dalam lingkungan bukan saja di RT ini, kepada Kadistrik ia juga berharap agar diperhatikan kelurahan. (*)
Komentar