TIMIKA, pojokpapua.id – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Mimika meraih penghargaan prestisius dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Dukcapil Se-Indonesia tahun 2024. Acara yang berlangsung di Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau, pada 27-29 Februari 2024, dihadiri oleh lebih dari 1.200 peserta secara luring dan 1.500 peserta secara daring dari berbagai tingkatan Dukcapil di seluruh Indonesia.
Menteri Dalam Negeri, Prof. Muhammad Tito Karnavian, Ph.D., membuka secara resmi Rakornas tersebut. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya evaluasi kinerja Dukcapil dalam pelayanan publik, terutama setelah suksesnya pemilu serentak pada 14 Februari 2024 dan menjelang Pilkada pada November 2024.
“Dukcapil harus terus berinovasi, meningkatkan integritas, sistem, dan kompetensi. Akurasi dan validitas data kependudukan menjadi kunci penting untuk perencanaan pembangunan, pelayanan publik, penyaluran bansos, dan kelancaran proses pemilu,” ungkap Prof. Tito Karnavian.
Mengusung tema “Peran Identitas Kependudukan Digital (lKD) dalam Mendukung Percepatan Transformasi Digital untuk Pelayanan Publik,” Rakornas sejalan dengan Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2023 tentang Percepatan Transformasi Digital dan Keterpaduan Layanan Digital Nasional.
Dalam Rakornas tersebut, Dukcapil Mimika meraih Penghargaan Dukcapil Prima kategori Aktifasi lKD Tertinggi Kabupaten di Wilayah Timur Indonesia. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Menteri Dalam Negeri bersama dengan Dirjen Dukcapil.
Kadis Dukcapil Mimika, Slamet Sutejo, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung perjalanan Dukcapil Mimika. “Penghargaan ini menjadi bukti nyata bahwa kerja keras dan dedikasi seluruh tim Dukcapil Mimika telah diakui secara nasional,” kata Slamet.
Penghargaan ini bukanlah yang pertama bagi Dukcapil Mimika, setelah pada tahun 2022 lalu juga meraih Penghargaan kategori Dukcapil BISA di Tanah Papua. Slamet menegaskan bahwa dedikasi masyarakat Mimika dalam mendukung program Gerakan Indonesia Sadar Adminduk (GISA), terutama dalam aktivasi lKD, sangat berarti dan diapresiasi.
“Peran serta aktif masyarakat Mimika, dengan aktivasi lKD mencapai 14.768 orang, kami dedikasikan penghargaan ini untuk mereka. Ini adalah dorongan besar untuk terus berinovasi dan meningkatkan layanan kepada masyarakat,” tambah Slamet.
Dukcapil Mimika berkomitmen untuk terus memperbaiki kekurangan dan meningkatkan kinerja layanan publik. Dengan semangat, ketulusan, dan solidaritas, Dukcapil Mimika optimis dapat memberikan kontribusi positif dalam mendukung transformasi digital dan pelayanan publik yang lebih baik di masa depan.(*)










Komentar