oleh

Pemkab Mimika Alokasikan Rp 3 Miliar untuk Pasar Murah

TIMIKA, pojokpapua.id – Pemerintah Kabupaten Mimika melalui Dinas Ketahanan Pangan  bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Mimika kembali menggelar operasi pasar murah Tahun 2024 dengan mengalokasikan anggaran Rp 3 miliar.

Pelaksanaan pasar murah mulai digelar Jumat (23/2/2024) setelah dibuka secara resmi oleh Pj Sekda Mimika, Dr Ida Wahyuni, SSTP MEc Dev di Lapangan eks Pasar Swadaya.

Pasar murah kata Ida Wahyuni adalah program pemerintah yang akan

terjadwal dan dilaksanakan sepanjang Tahun 2024. Program ini dilanjutkan karena antusias masyarakat yang cukup tinggi.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Mimika, Yulius Koga menyebut operasi pasar murah ini masih berlanjut sampai bulan Desember 2024 dan dilaksanakan dua kali setiap bulan. Pelaksanaanya akan ditambah pada momen menjelang hari raya keagamaan yang direncanakan digelar seminggu sekali. Selain digelar di area terbuka seperti di Lapangan Eks Pasar Lama, pasar murah pun akan menyasar lokasi masjid raya seperti Masjid Babussalam.  “Jadi dia ini (pasar murah) akan terus berlanjut seperti tahun kemarin,”ujarnya.

Adapun produk-produk yang dijual di pasar murah ini seperti beras dan minyak goreng didukung oleh Bulog Timika. Untuk telur dan ayam potong, disediakan oleh komunitas peternak. Sementara komoditi lainnya seperti cabe, tomat, bawang merah dan bawang putih disediakan oleh distributor. Lainnya seperti susu, tepung, pampers bayi disediakan oleh toko Sharon Mart. Di momen pasar murah juga, pemerintah menyediakan berbagai produk olahan dari tepung sagu seperti es krim dan kue-kue yang dibuat oleh kelompok ibu-ibu binaan Dinas Ketahanan Pangan.

Anggaran yang digunakan untuk pasar murah di Tahun 2024 ini sebesar Rp 3 miliar. Di mana, anggaran ini bukan hanya digunakan untuk subsidi barang yang dijual di pasar murah, namun juga dialokasikan untuk program cadangan pangan.

Pasar murah menyasar masyarakat di wilayah seputar kota Timika. Sedangkan cadangan pangan tertuju pada masyarakat di wilayah pegunungan dan pesisir pantai. Khusus untuk cadangan pangan ini, pemerintah memberikan sembako secara gratis kepada masyarakat.

“Kalau operasi pasar murah ini, kita subsidi barang, masyarakat beli dengan harga yang terjangkau, kalau cadangan pangan ini kita kasi gratis kepada masyarakat di pesisir dan gunung,”jelas Yulius.

Adapun harga-harga yang dijual di pasar murah yakni beras premium 10 kg Rp 125.000, beras premium 5 kg Rp 63.000, beras SPHT 5 kg Rp 59.000, gula 1 kg Rp 13.000, minyak goreng 1 liter Rp 14.000, tepung segita biru Rp 10.000, telur 1 rak Rp 55.000, bawang merah Rp 30.000, bawang putih Rp 35.000, bawang bombai Rp 20.000, cabai rawit Rp 35.000, wortel Rp 15.000, kentang Rp 20.000, mie sedang goreng 1 karton Rp 100.000, mie sedap soto 1 karton Rp 100.000, kopi senang 250 gram Rp 19.000, teh Rp 4.000, susu carnation Rp 10.000, sirup ABC Rp 10.000, sirup cocopandan Rp 17.000, garam 500 gram Rp 3000, ayam lokal Rp 50.000 dan ayam beku Rp 30.000.(*)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed