TIMIKA – Sebagai tahapan perencanaan program pembangunan Tahun 2023, setiap distrik menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) untuk mengumpulkan usulan dari setiap kampung dan kelurahan.
Distrik Mimika Baru yang membawahi 11 kelurahan dan 3 kampung telah melaksanakan Musrenbang tingkat distrik, Rabu (9/3/2022) di Hotel Cenderawasih 66. Musrenbang yang didampingi langsung oleh tim asistensi Bappeda tersebut menghasilkan 257 program kegiatan yang akan diusulkan ke Forum Perangkat Daerah dan Musrenbang tingkat kabupaten.
Musrenbang Distrik Mimika Baru dihadiri oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi Pemda Mimika, Andi Ramli Terru, Kepala Bappeda Mimika, Ir Yohana Paliling, MSi, Kepala Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanakan, Yunus Linggi, Kepala Distrik Mimika Baru, Dedi Dahmudi Paokuma serta pihak terkait.
Staf Ahli Bidang Ekonomi Pemda Mimika, Andi Ramli Terru mengatakan Musrenbang adalah ajang partisipasi dan forum untuk memaduserasikan aspirasi pemangku kepentingan di tingkat distrik dalam mencapai sasaran prioritas pembangunan daerah.
Menurutnya, keterlibatan masyarakat dalam proses perencanaan dan penganggaran pembangunan distrik, diharapkan upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat secara merata dan berkeadilan bisa tercapai. Sebab hakikat dan tujuan pembangunan distrik adalah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia termasuk penciptaan iklim yang mendorong tumbuhnya prakarsa dan swadaya masyarakat di Distrik Mimika Baru.
Ia menambahkan, pembangunan bukan hanya tanggung jawab pemerintah semata, namun keterlibatan atau partisipasi semua pihak sangat mempengaruhi keberhasilan pencapaian dari indikator pembangunan yang dimulai dari proses perencanaan, proses pelaksanaan pembangunan.
Sementara itu Kepala Bappeda Mimika, Ir Yohana Paliling, MSi dalam Musrenbang tersebut mengungkapkan untuk pengusulan Tahun 2023 harus menyesuaikan dengan program yang sudah terakomodir di Tahun 2022 agar tidak diusulkan kembali.
Sebab dalam APBD Tahun 2022 yang sedang berjalan, total kegiatan yang menyasar Distrik Mimika Baru dari semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) ada sebanyak 234 kegiatan. Kegiatan itu akan muncul saat penginputan form SIPD.
Yohana juga menegaskan bahwa, terkait usulan dari distrik tidak bisa dicoret oleh Bappeda. Tapi itu diinput oleh operator masing-masing OPD dan distrik. Jadi apabila ada perubahan maka yang merubah adalah OPD atau distrik yang bisa mengakses sistem.
Adapun tema pembangunan Tahun 2023 diungkapkan Yohana, yaitu Percepatan Pembangunan Infrastruktur Dasar Dalam Meningkatkan Produktivitas Perekonomian Yang Berkelanjutan di Kabupaten Mimika.
Sehingga dalam perencanaan, distrik juga harus mengikuti prioritas pembangunan Tahun 2023 yaitu peningkatan sumber daya manusia (SDM) masyarakat Mimika yang berdaya saing. Tata kelola pemerintahan yang baik, professional dan inovatif. Pembangunan infrastruktur dasar untuk peningkatan konektivitas perhubungan dengan percepatan pembangunan antar daerah.
Peningkatan daya tarik investasi dengan pemanfaatan potensi pariwisata dan melalui eksplorasi serta pembangunan pariwisata untuk pertumbuhan sentra-sentra ekonomi di pedalaman dan pesisir. Optimalisasi pemanfaatan budaya dan kesenian lokal masyarakat dalam rangka meningkatkan rasa aman dan damai. Serta penciptaan ketentraman dan ketertiban. (*)
Komentar