TIMIKA – Bupati Mimika, Dr Eltinus Omaleng, SE MH, mendorong seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk segera melaksanakan program kegiatan yang telah direncanakan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2024.
Dalam rapat evaluasi yang dihadiri oleh seluruh pimpinan OPD dan kepala distrik pada Senin (4/3/2024), Bupati Mimika menyampaikan bahwa APBD Tahun 2024 mencapai Rp 7,5 triliun, bukan jumlah anggaran yang sedikit. Ia meminta agar OPD, sebagai pengguna anggaran, segera melaksanakan kegiatan yang sudah direncanakan agar manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat.
“Anggaran ini bukan sedikit, jadi yang belum dilelang segera dimasukkan dalam LPSE. Kami tidak mau dana terlalu besar tapi tidak digunakan untuk pembangunan,” tegas Bupati.
Bupati tidak ingin terulang kembali rendahnya serapan anggaran di tahun sebelumnya, yang hanya mencapai 80 persen. Oleh karena itu, di Tahun 2024 ini, Bupati berharap agar serapan anggaran dapat meningkat bahkan mencapai 100 persen, tanpa menyisakan Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (SILPA).
Dalam pelaksanaan kegiatan, Bupati meminta agar OPD menjalankan sesuai aturan yang berlaku, yakni dengan melakukan tender secara terbuka melalui Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE). Beberapa OPD dengan alokasi anggaran besar, seperti Dinas Pendidikan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Dinas Kesehatan, serta RSUD Mimika, diminta untuk percepat proses lelang.
Bupati juga memberikan peringatan kepada pimpinan OPD yang dinilai tidak mampu untuk segera mengundurkan diri. “Siapa yang tidak mampu harus mengundurkan diri, minta hadi kepala dinas tapi tidak mampu,” ujar Bupati Omaleng.
Berdasarkan laporan dari Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa, Bambang Wijaksono, jumlah paket yang sudah diinput dalam Rencana Umum Pengadaan (RUP) mencapai 10.195 paket senilai Rp 2.368.759.179.016. Proses tender ditargetkan selesai pada April 2024, sehingga pekerjaan fisik dapat dimulai pada awal Mei, dengan harapan dapat diselesaikan pada September dan Oktober 2024.(*)
Komentar