TIMIKA, pojokpapua.id – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 yang dilaksanakan di Kampung Pigapu, Distrik Iwaka, Kabupaten Mimika, resmi ditutup pada Rabu (4/6/2025).
Penutupan ditandai dengan upacara resmi yang dipimpin oleh Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Rudi Puruwito, dan dihadiri Wakil Bupati Mimika Emanuel Kemong, para Dansat TNI, serta tamu undangan di halaman Gedung Eme Neme Yauware.
Dalam amanatnya, Pangdam menegaskan bahwa TMMD ke-124 merupakan bentuk kolaborasi lintas sektor antara TNI, kementerian, lembaga, pemerintah daerah, dan masyarakat. Tujuan utama program ini adalah mempercepat pembangunan di wilayah tertinggal, terisolir, dan terluar, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui sinergi antara TNI dan rakyat.
“Terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Pemerintah Kabupaten Mimika yang telah mengalokasikan dana APBD untuk mendukung pelaksanaan TMMD ini,” ujar Mayjen Rudi.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh elemen masyarakat, para tokoh, dan komponen pendukung lainnya atas peran aktif mereka dalam menyukseskan program ini.
Pelaksanaan TMMD ke-124 berlangsung selama satu bulan, sejak 6 Mei hingga 4 Juni 2025. Beberapa kegiatan fisik yang telah rampung antara lain pembangunan 5 unit rumah panggung tipe 36, rehabilitasi 1 bangunan gereja serta pembangunan jembatan kayu sepanjang 5 meter di Kampung Pigapu.
Selain itu, kegiatan non-fisik yang dilaksanakan meliputi penyuluhan dan edukasi kepada masyarakat, antara lain: Penyuluhan hasil laut dan pemberian jaring tangkap ikan. Penyuluhan kesehatan dan stunting. Sosialisasi wawasan kebangsaan, bela negara, hukum, bahaya miras, narkoba, lem aibon, dan kekerasan dalam rumah tangga. Pembelajaran metode GASING kepada pelajar. Pemutaran film pembangunan
Satgas TMMD juga melaksanakan program unggulan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), di antaranya: pembuatan 5 unit sumur bor (program TNI Manunggal Air), pemberian makanan bergizi gratis, penanaman 500 bibit pohon keras, pengembangan ketahanan pangan dengan pembukaan lahan tidur seluas 2,5 hektare, budidaya ikan lele, penyaluran bantuan bibit, pupuk, obat, dan alat pertanian kepada kelompok tani.
“Sebagai penanggung jawab TMMD, saya mengucapkan terima kasih atas sinergi seluruh pihak, sehingga program ini dapat terlaksana sesuai target,” tutur Pangdam.
Hasil pembangunan TMMD ke-124 akan diserahkan kepada Pemerintah Kabupaten Mimika untuk dimanfaatkan oleh masyarakat setempat.
Usai upacara penutupan, Pangdam bersama rombongan meninjau langsung lokasi pelaksanaan TMMD di Kampung Pigapu.(*)
Komentar