oleh

Bakti Sosial Hingga Festival Seni Budaya Bakal Warnai Peringatan HUT ke-79 RI di PTFI

TIMIKA, pojokpapua.id – PT Freeport Indonesia (PTFI) akan menggelar perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia di daerah dataran rendah dengan serangkaian acara yang meriah. Demikian dipaparkan dalam konferensi pers yang digelar di Rumah Kopi Amungme Gold pada Senin (12/8/2024).

Ketua Panitia Daerah Dataran Rendah, Daniel Perwira, mengungkapkan bahwa perayaan tahun ini akan mencakup berbagai kegiatan yang melibatkan komunitas karyawan, keluarga, serta masyarakat sekitar.

Puncak perayaan akan diisi dengan upacara bendera pada tanggal 17 Agustus 2024. Upacara pengibaran bendera dijadwalkan pukul 08.00 WIT dan penurunan bendera pada pukul 16.00 WIT. Sebelumnya, pada tanggal 15 Agustus, akan dilakukan pengukuhan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) di Hanggar Bandara Mozes Kilangin.

Perayaan ini tidak hanya sebatas upacara bendera. Berbagai kegiatan telah dirancang untuk memeriahkan HUT RI, termasuk acara yang melibatkan komunitas karyawan dan keluarga di Kuala Kencana dan Portsite. Pada tanggal 12 Agustus, akan diadakan ibadah syukur, diikuti dengan bakti sosial di Kampung Nayaro pada tanggal 13-14 Agustus.

Kegiatan bakti sosial di Kampung Nayaro akan dilaksanakan dalam bentuk kerja bakti bersama untuk pembersihan lingkungan, coaching sepakbola dan seminar kesehatan pada tanggal 14 Agustus. Seminar tersebut akan membahas pentingnya pola hidup sehat, pencegahan narkoba, dan sanitasi yang baik untuk masyarakat.

Selain kegiatan sosial, panitia kata Daniel, juga mengadakan berbagai perlombaan yang ditujukan untuk anak-anak dan dewasa, baik secara individu maupun kelompok. Tema seni dan budaya menjadi fokus utama perayaan tahun ini, dengan berbagai perlombaan yang meliputi festival tari daerah, lomba membuat tumpeng berbahan lokal, dan bazar makanan dari berbagai daerah.

Acara puncak perayaan adalah One Heart Festival, yang akan menampilkan artis lokal Papua dan nasional. Selain itu, akan diadakan Freeport Got Talent pada 24 Agustus, yang bertujuan untuk mencari bakat dari kalangan karyawan dan keluarga mereka.

Daniel juga menyampaikan bahwa tema nasional HUT ke-79 RI adalah “Nusantara Baru, Indonesia Maju.” Di PTFI, tema ini diterjemahkan lewat tema “Hulu Hilir Pertambangan untuk Indonesia Maju,” yang sejalan dengan langkah perusahaan dalam menjaga keharmonisan di berbagai kalangan serta mendukung program hilirisasi pertambangan untuk meningkatkan nilai tambah ekonomi Indonesia. Dimana, PTFI juga tengah mengembangkan smelter di Gresik, sebagai bagian dari komitmen terhadap hilirisasi pertambangan.

Berbeda dengan tahun sebelumnya, perayaan HUT RI kali ini lebih difokuskan pada kegiatan seni dan budaya, mengingat event olahraga sudah diselenggarakan oleh Bakors melalui Freeport Olympic. Daniel berharap antusiasme komunitas tetap tinggi, dengan tetap mengutamakan aspek keselamatan.

Senior Vice President Community Development PTFI, Nathan Kum, menekankan bahwa kegiatan ini merupakan wujud kehadiran PTFI bersama masyarakat, seperti yang dilakukan pada tahun sebelumnya di Nawaripi. Tahun ini, pusat kegiatan dialihkan ke Kampung Nayaro, melibatkan berbagai pihak, termasuk TNI, Polri, dan tokoh masyarakat.

Perwakilan Distrik Mimika Baru, Amelda Rumayomi, menyampaikan apresiasinya kepada PTFI yang telah melaksanakan kegiatan HUT RI di Nayaro, mengingat akses mobilisasi yang terbatas. Ia berharap kegiatan ini dapat mempererat hubungan antara PTFI dan masyarakat setempat.

Ketua Panitia Bakti Sosial, Rony Yawan, menjelaskan bahwa fokus tahun ini adalah pada promosi kesehatan, dengan sosialisasi mengenai pencegahan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dan peningkatan kesadaran hukum di daerah binaan, dengan pusat kegiatan di Nayaro.

Untuk mobilisasi masyarakat, PTFI menyediakan transportasi yang memang selama ini disediakan untuk melayani masyarakat Kampung Nayaro.(*)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed