TIMIKA, pojokpapua.id – Pemerintah Kabupaten Mimika melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) menggelar Rapat Dewan Smart City di Ballroom Hotel Horison Ultima, Jalan Hasanudin, Mimika, Papua Tengah, Rabu (28/5/2025).
Rapat ini menjadi bagian dari upaya mengimplementasikan program pengembangan ekosistem Smart City atau Kota Cerdas di Kabupaten Mimika untuk tahun 2025.
Dalam sambutannya, Bupati Mimika Johannes Rettob menegaskan bahwa Kabupaten Mimika telah ditetapkan sebagai salah satu dari 25 kota cerdas tahap pertama oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika sejak tahun 2017. Namun, menurutnya, infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi masih perlu ditingkatkan untuk mendukung pelayanan publik yang optimal.
“Dinamika dan harapan publik saat ini mendorong kita untuk menyediakan pelayanan berbasis multi-payment, multi-service, menuju one-stop service,” ujar Rettob.
Ia menekankan, keberhasilan pengembangan Smart City tidak cukup hanya diukur dari banyaknya aplikasi digital yang dimiliki, tetapi lebih pada efektivitas solusi terhadap permasalahan masyarakat.
“Teknologi harus digunakan untuk menyelesaikan persoalan riil di lapangan, bukan hanya menambah aplikasi yang sulit diakses atau tidak terintegrasi,” tegasnya.
Rettob berharap seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) bisa memberikan gagasan inovatif, tidak terbatas pada teknologi digital semata, tetapi juga mencakup metode kerja yang efisien dan berdampak langsung pada peningkatan kualitas hidup warga Mimika.
Konsep Smart City yang dikembangkan juga diharapkan selaras dengan visi dan misi daerah, yaitu menjadikan Mimika sebagai daerah yang responsif, energik, transparan, terampil, objektif, dan berdaya saing menuju Gerakan Kebangkitan Ekonomi Masyarakat Adil dan Sejahtera (Gerbang Emas).
“Keberhasilan Smart City hanya bisa dicapai lewat kolaborasi lintas sektor, sinergi antar-OPD, dan keberanian untuk berubah,” tutup Rettob.(*)











Komentar