TIMIKA, pojokpapua.id – Hingga awal April 2025, serapan anggaran Pemerintah Kabupaten Mimika baru mencapai 8,34 persen dari total Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2025.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Bagian Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Mimika, Marthen Tappi Malissa, pada Selasa (8/4/2025). Ia menjelaskan bahwa mayoritas serapan anggaran saat ini masih didominasi oleh belanja rutin.
“Serapan terbesar berasal dari belanja rutin, seperti pengadaan Alat Tulis Kantor (ATK) dan kebutuhan administrasi kantor,” ujar Marthen.
Dari total APBD Mimika tahun 2025 yang mencapai Rp 6,3 triliun, anggaran yang sudah terserap hingga pekan ini baru sekitar Rp 475 miliar.
Menurut Marthen, rendahnya serapan anggaran disebabkan belum masuknya belanja proyek fisik ke dalam realisasi anggaran. Saat ini, proyek-proyek tersebut masih dalam tahap proses lelang.
“Untuk pekerjaan fisik belum masuk karena masih dalam proses lelang,” jelasnya.
Meskipun saat ini realisasi anggaran masih tergolong rendah, Marthen menyatakan pihaknya tetap optimis target serapan akan tercapai seiring berjalannya waktu dan dimulainya proyek-proyek fisik.
“Saya pikir kita optimis, serapan akan sesuai target,” pungkasnya.(*)
Komentar