oleh

Mudik Lebaran 2025: Pelni Timika Operasikan Tiga Kapal

TIMIKA, pojokpapua.id – PT Pelni Cabang Timika menyiapkan tiga kapal untuk melayani angkutan mudik Lebaran 2025. Ketiga kapal yang dioperasikan adalah KM Tatamailau, KM Sirimau, dan KM Sabuk 75. Sementara itu, KM Leuser dialihkan ke Pelabuhan Semarang dan Sampit untuk mendukung program mudik gratis yang diinisiasi pemerintah pusat.

Kepala PT Pelni Cabang Timika, Rahmansyah Chaidir, Rabu (19/3/2025), menjelaskan bahwa tahun ini pihaknya hanya mengoperasikan tiga kapal karena dua lainnya dipindahkan untuk melayani rute di luar Timika.

“Untuk musim mudik Lebaran kali ini, kami hanya menyediakan tiga kapal. KM Leuser dialihkan ke Semarang dan Sampit sesuai arahan dari kementerian untuk mendukung program mudik gratis,” ujar Chaidir.

Ia juga mengungkapkan bahwa jumlah penumpang pada musim mudik tahun ini diperkirakan meningkat sebesar 3 hingga 5 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Hingga 2 Maret, sebanyak 1.200 tiket telah terjual, dan jumlah penumpang yang diperkirakan keluar dari Timika hingga 26 Maret diproyeksikan mencapai lebih dari 3.000 orang.

“Mayoritas penumpang yang berangkat dari Timika memiliki tujuan ke Tual, disusul ke Sorong,” tambahnya.

Untuk arus balik ke Timika, Chaidir menyebutkan bahwa data jumlah penumpang baru akan terlihat pada 1 April mendatang.

“Arus balik kemungkinan tidak terlalu signifikan karena mayoritas masyarakat Timika bukan pemudik Muslim. Lonjakan penumpang biasanya terjadi saat libur Natal dan Tahun Baru,” ungkapnya.

Guna mengantisipasi kelancaran dan keamanan selama masa mudik Lebaran, telah dibuka posko pengamanan di Pelabuhan Poumako. Posko ini melibatkan berbagai pihak, termasuk Basarnas, TNI Angkatan Laut, Kesatuan Pelaksanaan Pengamanan Pelabuhan (KP3), serta Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).

Sementara itu, harga tiket kapal dipastikan tidak mengalami kenaikan dibandingkan tahun lalu. Harga tiket tujuan Tual tetap sebesar Rp 295.000.

“Harga tiket tetap sama, tidak ada kenaikan. Kami sarankan masyarakat membeli tiket lebih awal melalui aplikasi Pelni Mobile agar lebih praktis dan menghindari kehabisan tiket,” imbau Chaidir.

Selain itu, penumpang juga diharapkan membawa barang secukupnya demi kenyamanan perjalanan.

“Jika memungkinkan, cukup membawa satu koper saja. Jika ada barang tambahan, bisa menggunakan layanan pengiriman paket barang dengan kapal Pelni hingga ke tangan penerima melalui layanan Red Pack,” pungkasnya.(*)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed