MAPPI – Penjabat Bupati Mappi, Michael R. Gomar S.STP., M.Si, meresmikan Turnamen Bupati Cup Sepak Bola U-21 di Kabupaten Mappi, di mana dua legenda sepak bola Persipura, Boaz Salossa dan Ricardo Salampessy, turut hadir untuk memberikan dukungan dan motivasi kepada para pemain muda.
Dalam sambutannya, Pj. Bupati menekankan pentingnya mengasah bakat anak-anak muda melalui olahraga, agar dapat mengangkat nama daerah di tingkat nasional maupun internasional. “Hari ini, Kakak Boaz dan Kakak Richardo hadir untuk mendukung serta memberi motivasi bagi talenta-talenta muda, khususnya di bidang sepak bola,” ujarnya.
Pj. Bupati juga mengucapkan selamat datang kepada kedua legenda sepak bola tersebut, menciptakan suasana yang penuh semangat. Ia menjelaskan bahwa pembentukan Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Mappi dan Asosiasi Futsal Kabupaten (AFK) yang baru saja terbentuk pada tahun 2023, merupakan langkah awal untuk mengembangkan olahraga di wilayah tersebut. “Kita berharap dengan terbentuknya Askab PSSI dan AFK, semakin banyak event olahraga yang akan diselenggarakan,” lanjutnya.
Pj. Bupati mengungkapkan bahwa rencana untuk mendatangkan Boaz dan Ricardo sudah ada sejak tahun lalu, tetapi baru dapat terwujud kini. Ia menekankan bahwa kegiatan olahraga harus berkesinambungan dan didukung oleh anggaran dari pemerintah untuk KONI dan Askab PSSI Mappi. “Dengan adanya dukungan ini, diharapkan kegiatan olahraga dapat berlangsung secara reguler,” tuturnya.
Meski menghadapi keterbatasan infrastruktur, Pj. Bupati optimis bahwa semangat dan antusiasme para atlet muda di Mappi dapat terus berkembang, sebagaimana terlihat dalam event-event sebelumnya yang diikuti oleh atlet dari luar daerah. “Kehadiran Kakak Boaz dan Kakak Richardo bisa menjadi motivasi bagi generasi muda untuk lebih semangat dalam berolahraga,” katanya.
Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga sportifitas dan fair play selama turnamen berlangsung, dengan harapan bahwa pengalaman bertanding dapat membentuk mental dan karakter para atlet masa depan Kabupaten Mappi. “Siapapun yang menang dan kalah, ini adalah bagian dari pembinaan untuk menjadi atlet yang lebih baik,” pungkasnya.(*)
Komentar