TIMIKA, pojokpapu.id – Sebagai bagian dari upaya percepatan penurunan stunting di Kabupaten Mimika, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) menyelenggarakan pelatihan pembuatan kue berbahan lokal. Pelatihan ini diikuti oleh 60 kader Posyandu dari Distrik Wania dan Mimika Baru, yang digelar di Aula Bobaigo Keuskupan Timika pada Jumat (13/9/2024).
Pelatihan ini bertujuan untuk mendukung program penurunan stunting dengan mengajarkan pengolahan makanan tambahan berbahan dasar lokal, seperti pisang, ubi, dan labu. Selain itu, pelatihan ini juga bertujuan meningkatkan kreativitas para kader Posyandu dalam memberikan makanan bergizi tambahan bagi anak-anak dan ibu yang berkunjung ke Posyandu.
Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan, Inosensius Yoga Pribadi, mengatakan bahwa peningkatan keterampilan sumber daya manusia, terutama kader Posyandu, menjadi salah satu langkah penting dalam mendukung upaya peningkatan gizi di wilayah tersebut. “Diharapkan narasumber bisa melatih para kader Posyandu untuk memanfaatkan sumber daya alam di sekitar guna meningkatkan gizi anak, ibu, dan masyarakat,” jelas Yoga.
Sebagai bagian dari program ini, setiap Posyandu yang mengikuti pelatihan menerima bantuan peralatan memasak, termasuk kompor, mixer, wajan, dan loyang, untuk mendukung produksi kue dari bahan lokal.
Kepala DP3AP2KB, Hermalina Imbiri, berharap bahwa keterampilan yang didapatkan dalam pelatihan ini bisa diterapkan dalam kegiatan sehari-hari di Posyandu. “Saat ibu dan anak datang ke Posyandu setiap bulan, kader bisa mengolah bahan dasar lokal seperti pisang, ubi, atau labu untuk memberikan makanan tambahan yang bergizi,” ujar Hermalina.(*)
Komentar