TIMIKA, pojokpapua.id – Pemerintah Kabupaten Mimika sebagai tuan rumah Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) XXX se-Tanah Papua, mengadakan rapat koordinasi untuk memfinalisasi kesiapan penyelenggaraan MTQ tersebut pada Sabtu (15/6/2024) di Hotel Horison Ultima Timika. Plt Bupati Mimika, Johannes Rettob, SSos MM, yang memimpin rapat ini, menyatakan bahwa menurut laporan panitia pelaksana, persiapan sudah mencapai 80 persen. Saat ini, persiapan utama yang tersisa adalah pelaksanaan acara itu sendiri.
Plt Bupati Rettob menekankan pentingnya penyebaran informasi tentang MTQ ke masyarakat agar gaung pelaksanaannya dapat terdengar luas. Meski publikasi di media sosial sudah dilakukan, masih banyak orang yang belum sepenuhnya mengetahui acara ini. Ia berharap media terus memberitakan perkembangan terkait MTQ, dan masyarakat, terutama para pelaku usaha, dapat berpartisipasi dengan memasang spanduk, baliho, dan hiasan lainnya di tempat usaha mereka.
“Kami sudah mengeluarkan surat edaran, sekarang tinggal respons masyarakat. Kami ingin ada acara besar ini dirayakan dengan semangat, tapi kita harus peka terhadap hal ini,” ujar Rettob.
Dalam upaya menciptakan suasana yang mendukung acara keagamaan ini, pemerintah juga telah mengeluarkan edaran untuk membatasi penjualan minuman keras yang hanya diperbolehkan pada malam hari, serta membatasi jam operasional Tempat Hiburan Malam (THM).
“Selama kegiatan keagamaan ini, kita harus menjaga ketertiban, dan rumah hiburan juga kita batasi,” tambah Rettob.
Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Mimika, Drs. Dwi Cholifah, MSi, menjelaskan bahwa rapat koordinasi ini diadakan untuk meninjau progres dan kinerja panitia dari semua bidang. Rapat ini juga menerima masukan untuk menyempurnakan rencana kegiatan MTQ.
Untuk aspek teknis pelaksanaan musabaqah, panitia masih menunggu kedatangan tim asisten dari Provinsi Papua yang dijadwalkan tiba di Timika pada 18 Juni. Meskipun jadwal lomba dan susunan acara telah dibuat, beberapa penyesuaian mungkin masih diperlukan setelah kedatangan tim asisten.
“Kami sudah menyusun jadwal lomba, yang berkaitan dengan seksi acara, seksi angkutan, dan seksi konsumsi, namun detailnya masih menunggu kepastian. Rundown acara sudah ada, tapi masih belum final,” jelas Dwi Cholifah.(*)











Komentar