oleh

Dinkes Mimika Temukan Kasus Polio

TIMIKA, pojokpapua.id – Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika menemukan kasus lumpuh layu mendadak atau polio pada anak usia 11 Tahun di Kampung Jimbi, Distrik Kuala Kencana. Kasus ini ditemukan pada 14 Januari 2024.

Kepala Dinas Kesehatan Mimika, Reynold Ubra mengatakan kasus lumpuh layu ini disebabkan Virus Polio tipe 1 atau VDPV 1 berdasarkan pemeriksaan laboratorium pada 22 Januari 2024. Meski ada temuan, kasus ini belum termasuk Kejadian Luar Biasa (KLB).

Dengan adanya temuan ini, Kadinkes mengimbau masyarakat masyarakat menjaga kebersihan lingkungan dengan tidak buang air besar sembarangan terutama di sungai. Juga kepada anak yang belum diimunisasi agar mendatangi Posyandu atau Puskesmas untuk mendapatkan imunisasi.

“Kami harap bisa jaga kebersihan lingkungan dan anak yang belum diimunisasi bisa segera diimunisasi polio di Posyandu atau Puskesmas,”ujar Reynold.

Faktor penyebab terjadi lumpuh layu mendadak kata Reynold adalah perilaku Buang Air Besar Sembarang (BABS) dengan kelompok rentan adalah anak-anak terutama yang belum diimunisasi polio yang tinggal di wilayah dengan kondisi lingkungan yang kotor dan perilaku BABS tinggi.

Adapun upaya yang telah dilakukan oleh Dinkes adalah bersama Dinkes Papua Tengah dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah melakukan penyelidikan epidemiologi untuk pengamatan lingkungan pada 200 rumah tangga dan pengumpulan sampel feses terutama anak kurang dari 5 tahun untuk memastikan kejadian yang terjadi berpotensi KLB atau tidak dan masih menunggu hasil laboratorium .

“Yang bisa memberi perlindungan agar tidak ada kasus polio adalah dengan memberi pelayanan imunisasi polio dan kebersihan lingkungan terutama tidak Buang Air Besar Sembarangan,”jelas Reynold.

Adapun cakupan Imunisasi di wilayah yang ditemukan 1 kasus polio tambah Reynold diatas 95 persen dan apabila hasil pemeriksaan ternyata ditemukan satu kasus lagi maka akan dilakukan kegiatan imunisasi massal polio di wilayah risiko dan daerah sekitarnya.(*)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed