TIMIKA, pojokpapua.id – Satuan Polisi Pamong Raja (Satpol PP) telah menggelar pelatihan dan pendidikan dasar (Ditlatsar) angkatan ke-2 yang diikuti oleh 50 peserta di Tahun 2023.
Selesainya Ditlatsar ditandai dengan pelepasan tanda peserta dan pembaretan topi 50 anggota Satpol PP oleh Wakil Bupati Mimika, Johannes Rettob, Kamis (30/11/2023) di pelataran Hotel Timika Raya.
Ditlatsar yang dilakukan selama 12 hari diharapkan Wakil Bupati Mimika, John Rettob dapat membentuk anggota Satpol PP dalam menjalankan tugas.
Setelah mendapatkan pelatihan fisik, teori dan mental, Rettob berharap para anggota Satpol PP dapat menjaga citra baik mereka dengan menjalankan tugas, pokok dan fungsi (tupoksi). “Saya berharap melalui Diklat ini bisa membuat citra Satpol PP. Dengan pembaretan, maka semua anggota siap dan melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab,”jelas Rettob.
Salah satu tupoksi dari Satpol PP yakni penegakkan Peraturan Daerah (Perda). Maka, Rettob kembali mengingatkan agar semua anggota Satpol PP dapat melakukan tugas dengan baik. Dihadapan anggota Satpol PP, Rettob pun tidak lupa berpesan agar mereka tidak melakukan tindakan yang tidak terpuji seperti mabuk-mabukan.
“Tidak boleh mabuk di jalan. Kita harap pegawai punya mental dan cara berpikir yang baik baik sebagai pegawai ASN maupun non ASN,”ungkap Rettob.
Sementara itu, Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Ditlatsar, Marike Warinussi menyebut jika ini adalah angkatan ke-2 karena kegiatan yang sama dilakukan bulan Juni-Juli lalu.
Selama 12 hari, 50 anggota Satpol PP ini mengikuti 120 jam pembelajaran dengan nara sumber dan pelatih dari Polres Mimika, Satpol PP, Bagian Hukum Setda Mimika, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Widyaswara.
Salah satu yang penting dalam agenda Ditlatsar ini tambah Marike, yakni Satpol PP menyiapkan para anggotanya untuk mendukung pengamanan saat Pemilu 2024 mendatang. “Dari kegiatan ini, kami juga fokus pada agenda Pemilu 2024, supaya anggota kami siap membantu pengamanan,”pungkas Marike.
Komentar