TIMIKA, pojokpapua.id – Menyikapi polemik terkait peredaran minuman beralkohol dan galian C, Bupati Mimika, Dr Eltinus Omaleng, SE MH telah membentuk tim gabungan yang terdiri dari unsur OPD teknis serta TNI, Polri, Kejaksaan Negeri Mimika, Pengadilan Negeri Kota Timika serta pihak terkait.
Dalam pertemuan bersama Forkopimda dan OPD serta pihak terkait di Hotel Swisbell In Timika, pada Selasa (24/10/2023), Bupati Eltinus Omaleng menegaskan bahwa, SK sudah diterbitkan untuk menertibkan beberapa persoalan yang terjadi di Mimika.
Pertama, soal minuman keras. Ia mengakui untuk menutup atau melarang tidak bisa dilakukan. Namun untuk meminimalisir dampak, perlu ditertibkan dengan cara membatasi jam penjualan miras. Begitupun dengan tempat atau kios miras tidak boleh dibuka dimana-mana yang memudahkan masyarakat menjangkau sehingga tempatnya harus dibatasi.
“Kita lihat juga, miras punya label dan ada yang bilang miras lokal kalau kita lihat walaupun resmi, semua membunuh manusia. Bukan berarti punya label tidak bunuh, mau resmi tetap bunuh manusia,” tegas Bupati Omaleng.
Tim yang dibentuk ini diinstruksikan untuk melakukan pengawasan agar kios miras tidak buka dimana-mana. Juga jam penjualan tidak boleh 24 jam.
Sementara terkait galian C, sikap Bupati Omaleng tetap tegas bahwa lokasi galian C hanya di Iwaka. Sehingga galian C yang masih beroperasi di wilayah kota harus segera ditutup karena merusak lingkungan. Truk pengangkut yang keluar masuk merusak jalan hingga menyebabkan kecelakaan lalu lintas.
“Saya mau supaya galian C ditutup dan diarahkan ke Iwaka. Mereka keluar masuk, becek, aspal sudah rusak. Sehingga galian C ini kalau perlu bikin pos supaya jangan ada yg masuk,” tegas Bupati Omaleng.
Kapolres Mimika, AKBP I Gede Putra mendukung kebijakan Bupati terkait dua hal tersebut. Sehingga Polres kata dia akan mem-back up Pemkab Mimika dalam melakukan penertiban. Soal galian C menurut Kapolres, jika pengelola sulit ditertibkan karena ada gesekan maka bisa dengan menertibkan truk yang membeli material di lokasi ilegal.(*)
Komentar