TIMIKA, pojokpapua.id – Berbagai upaya dilakukan aparat TNI dan Polri untuk menyelamatkan pilot Susi Air, Capt Philip Mark Mehterns yang disandera oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kelompok Egianuas Kogoya beberapa waktu lalu.
Terkait hal ini, Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Papua, Irjen Pol Mathius D Fakhiri, SIK mengatakan bahwa akan memaksimalkan upaya penyelamatan tersebut dengan proses negosiasi.
Agar KKB pimpinan Egianus Kogoya, bisa melepaskan pilot Susi Air tersebut.
“Saya berbicara dengan berbagai pihak tentang proses negosiasi ini, termasuk dengan pihak gereja yang didalamnya ada Dewan Gereja dan Uskup. Yang akan semaksimal mungkin melakukan negosiasi, dengan kelompok Egianus Kogoya untuk bisa melepas pilot yang dibawanya,”kata Kapolda pada Rabu (24/5/2023).
Irjen Fakhiri mengatakan saat ini, Satgas Damai Cartenz juga sedang menyiapkan langkah-langkah penegakan hukum yang tepat, tegas, dan terukur. “Tentunya negosiasi bisa dilakukan dengan siapa saja. Saya membuka diri untuk semua pihak, yang dari awal yakni pihak pemerintah Nduga bekerja sama dengan kapolres kemudian ada juga pihak dari Komnas HAM yang menawarkan diri, dan kami terima,”jelasnya.
Lebih lanjut kata Kapolda, pihaknya juga sudah mengirimkan tim khusus untuk berupaya dalam melakukan negosiasi dan memfasilitasi semua pihak yang ingin membantu dalam hal ini pembebasan pilot, yang disandera oleh KKB pimpinan Egianus Kogoya.
“Saya berharap negosiasi tersebut menghasilkan hasil yang baik. Kita memberikan kesempatan kepada kelompok Egianus, bisa mengembalikan pilot melalui jalur negosiasi secara baik. Semua sedang berjalan dan dari pihak gereja nantinya akan kita bantu, salah satunya pihak Gereja Kingmi yang nantinya akan mengutus orang kepercayaannya untuk melakukan negosiasi tersebut,”ungkap Irjen Fakhiri.(*)
Komentar