TIMIKA – Dewan Masjid Indonesia (DMI) menggelar doa bersama untuk Mimika menuju Papua Tengah di pelataran Gedung Eme Neme Yauware, Rabu (29/6/2022)
Mewakili DMI Mimika, Hj Rampeyani Rahman mengaku sangat bersyukur dengan kehadiran dari umat Muslim yang bersatu dalam mendoakan Mimika menjadi ibu kota Provinsi Papua Tengah. DMI kata dia juga mengucapkan terima kasih kepada Pemda Mimika yang telah melakukan pembangunan di daerah ini.
Adapun agenda doa bersama ini juga sebutnya adalah murni diadakan oleh DMI Mimika sesuai dengan tugas dan tanggung jawab menggiring umat Muslim guna mengutamakan toleransi antar umat beragama. DMI bertugas mendoakan yang terbaik mewakili seluruh umat Muslim untuk menuju Papua Tengah.
“DMI bertugas mendoakan yang terbaik mewakili seluruh umat Muslim untuk menuju Papua Tengah, terima kasih atas kehadiran, rasa toleransi yang tinggi untuk Mimika menuju Papua Tengah,” ungkapnya.
Mewakili Bupati, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Mimika, Paulus Dumais mengatakan jika melihat dinamika pemekaran tiga provinsi Papua yakni Papua Tengah, Papua Selatan dan Papua Pegunungan. Semestinya masyarakat Mimika bangga karena telah berjuang walaupun masih terjadi tarik ulur penempatan ibu kota Provinsi Papua Tengah.
Dalam kesempatan ini ia menyebut Timika paling siap dari sarana infrastruktur seperti jalan, bandara, pelabuhan yang mendukung mode transportasi dan letak geografis yang mendukung perekonomian di wilayah pegunungan Papua dan secara finansial juga Timika punya APBD yang besar dan tidak perlu diragukan lagi.
Untuk itulah, ia berharap seluruh masyarakat bisa mendukung adanya pemekaran provinsi ini dengan bersama-sama bergandengan tangan menciptakan kedamaian.
Doa bersama dipimpin Dalam Ketua Baznas Kabupaten Mimika, Umar Habib.(*)
Komentar