JAKARTA – Kabupaten Mimika tak ingin lagi melewatkan kesempatan yang diberikan pemerintah pusat yang berinisiatif melakukan pemekaran salah satunya Provinsi Papua Tengah dengan ibu kota Mimika sebagaimana dalam Rancangan Undang Undang Pembentukan Daerah Otonom Baru (DOB).
Sebagai kesiapan menyambut Provinsi Papua Tengah, Pemkab Mimika telah melakukan persiapan. Plh Sekda Mimika, Jeni Usmany, SPd MPd saat bertemu Sekjen Mendagri, Dr Suhajar Diantoro, MSi pada Selasa (21/6/2022) menyampaikan kesiapan Pemda Mimika.
Jeni Usmany menyebut Pemkab Mimika dengan persetujuan DPRD telah mengalokasikan anggaran Rp200 miliar untuk pemekaran dan Mimika sebagai ibu kota Papua Tengah. Master plan pembangunan Kantor Gubernur sedang dibuat tahun ini. Lahan juga sudah disiapkan.
Namun sebelum kantor baru dibangun, ketika Papua Tengah sudah ditetapkan maka Kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Mimika sudah disiapkan menjadi Kantor Gubernur Papua Tengah.
Mendengar pemaparan itu, Sekjen Mendagri, Dr Suhajar Diantoro, MSi memberikan apresiasi dan pujian. “Luar biasa,” katanya.
Mimika kata Suhajar berdasarkan kajian akademis lebih layak menjadi ibu kota Papua Tengah. Meskipun ada kekurangan namun dengan infrastruktur seperti bandara dan lainnya sudah tersedia.(*)
Komentar