TIMIKA – Guna memberikan pelayanan pemulangan jenazah ke kampung-kampung di wilayah pesisir, Lembaga Musyawarah Adat Suku Kamoro (Lemasko) memastikan pada Agustus mendatang pihaknya sudah memiliki fasilitas ambulans laut dalam bentuk long boat.
Ketua Lemasko, Gery Okoare pada Kamis (9/6/2022) di Hotel Horison Diana mengatakan pengadaan ambulans laut ini bersumber dari dana besi tua yang ada di Timika oleh H Jamil. Pembelian besi tua yang merupakan hal dari Lemasko oleh salah satu perusahaan tersebut menghasilkan tabungan yang kembali digunakan untuk kepentingan masyarakat.
“Bulan Agustus, Lemasko akan memiliki ambulans laut untuk melayani masyarakat kita di pesisir. Masyarakat Kamoro yang meninggal di RSMM untuk dibawa ke kampung, maka akan dibawa dengan longboat ini,” ujarnya.
Kata Gery, long boat dengan kapasitas 35 orang dan didukung mesin 500 PK nantinya digunakan untuk memfasilitasi masyarakat Kamoro yang akan memulangkan jenazah keluarga ke kampung wilayah pesisir. Sebab, sebut Gery, selama ini jenazah dari sukunya yang meninggal di Timika cukup sulit apabila ingin dikebumikan di kampung mereka yang ada di pesisir karena kesulitan transportasi laut.
“Masyarakat yang meninggal di Timika contoh mau dibawa ke Atuka, ada fasilitas bawa ke kampungnya,” jelasnya.
Selain untuk pengadaan ambulans laut, dengan dana dari penghasilan besi tua ini, Lemasko juga ke depan akan membangun rumah singgah di dalam kota Timika untuk memfasilitasi masyarakat Kamoro yang datang maupun akan kembali ke kampungnya.
“Untuk pembangunan, ke depan habis ini ada rumah singgah atau rumah transit di Timika jadi masyarakat Kamoro dari timur dan barat, bisa nginap di tempat ini dan kembali ke kampung dalam keadaan aman,” papar Gery.(*)











Komentar