oleh

Timika Darurat Narkoba, Bupati Arahkan Terus Gencarkan Sosialisasi

TIMIKA – Kabupaten Mimika masuk dalam daftar penggunaan narkoba yang cukup tinggi di Papua. Jenis narkoba yang sudah masuk ke Timika seperti sabu, sinte atau tembakau sintetis dan ganja juga sudah merasuk sampai ke pengguna para remaja. Dengan situasi ini, maka Mimika dikategorikan darurat narkoba. Untuk itu Bupati Mimika, Eltinus Omaleng, SE MH menyerukan agar semua pihak berperan untuk mensosialisasikan bahaya narkoba.

Ditemui usai membuka kegiatan sosialisasi bahaya narkoba kesehatan reproduksi remaja dan kekerasan terhadap anak, Rabu (25/05/2022) di Ballroom Hotel Grand Mozza Timika, Bupati Omaleng menyebut peredaran narkoba datang dari luar Timika mulai Surabaya, Jakarta, Makassar dan Jayapura sehingga harus diwaspadai.

Dari data BNNK Mimika sebutnya, bahkan sudah ada beberapa pengguna narkoba yang masih remaja ditangkap kemudian direhabilitasi. Beberapa remaja yang mengalami kecanduan berat narkoba dan mengalami gangguan mental dirujuk ke RSJ Abepura. “Jadi ini sudah sangat berbahaya untuk generasi penerus kita ini,” jelasnya.

Melihat peredaran narkoba yang sudah sangat berbahaya ini, Bupati Omaleng menyebut pemerintah akan terus gencar melakukan sosialisasi tentang bahaya narkoba. Sosialisasi yang dimulai oleh GOW sendiri kata dia sangat baik dan selanjutnya akan diteruskan ke komunitas remaja di gereja-gereja, masjid-masjid dan sekolah-sekolah dari jenjang SMP dan SMA/SMK.

Pemahaman yang baik soal bahaya akan narkoba sebutnya, harus terus dilakukan khususnya oleh keluarga terdekat. Peran orang tua kata Bupati Omaleng sangat penting untuk menjaga anak-anak mereka agar tidak terjerumus ke dalam penyalahgunaan narkoba ini. “Jadi, orang tua juga harus jaga anak-anaknya,” pungkas Bupati Omaleng.

Sementara itu, Ketua Gerakan Organisasi Wanita (GOW), Ny Pere Omaleng menyebut maraknya peredaran narkoba, kekerasan yang menimpa anak, remaja dan ibu mendorong GOW melakukan sosialisasi. Ini sebagai salah satu peran GOW dalam mewujudkan visi dan misi bupati untuk Mimika damai, aman dan sejahtera. “Dengan sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan dampak yang positif bagi remaja untuk mengisi pembangunan di setiap aspek kehidupan,” jelasnya. (*)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed