TIMIKA – Sekelompok massa yang berkumpul di Jalan Cenderawasih, lorong Wayapo, yang rencananya akan menyampaikan aspirasi terkait penolakan Otsus dan Daerah Otonomi Baru (DOB), terpaksa di bubarkan aparat gabungan, Jumat (1/4/2022) sekitar pukul 10.00 WIT.
Aparat gabungan yang dipimpin langsung oleh Kapolres Mimika, AKBP I Gusti Gde Era Adhinata, SIK kemudian menemui massa, dan memberikan imbauan agar membubarkan diri dan kembali ke rumah masing-masing.
Selain itu juga, aparat kepolisian menyita sejumlah spanduk yang dibawa oleh massa.
Setelah mendapat pengarahan dari aparat kapolisian, massa kemudian membubarkan diri.
Sementara itu pantauan PojokPapua.id di sepanjang Jalan Cenderawasih maupun di gedung DPRD Kabupaten Mimika, dan di beberapa ruas jalan, terlihat aparat gabungan TNI dan Polri masih tampak berjaga-jaga.
Sebelumnya, untuk memastikan situasi keamanan dan ketertiban di tengah- tengah masyarakat, jajaran kepolisian yang di backup TNI, melaksanakan razia rutin di sejumlah ruas jalan di kota Timika, Jumat (1/4/2022) pagi.
Kapolsek Mimika Baru, AKP Oscar Fajar Rahadian, SIK MH yang ditemui wartawan di seputaran Jalan Belibis, mengatakan razia gabungan ini merupakan kegitan kepolisian secara rutin.
“Pagi ini kita melaksanakan razia rutin kepolisian gabungan bersama TNI, untuk memastikan keamanan dan ketertiban terutama dalam berkendara berlalu lintas,”ujarnya.
Lebih lanjut kata Kapolsek bahwa dalam kegiatan razia rutin ini, terdapat sejumlah sepeda motor yang diamankan lantaran kedapatan melanggar aturan lalu lintas.
“Sejauh ini sudah ada beberapa kendaraan yang kita amankan terkait tidak menggunakan helm. Kemudian knalpot racing, dan berkendara dalam kondisi dipengaruhi minuman keras,” sambungnya.
Sementara untuk situasi kamtibmas, sejauh ini aman dan kondusif. “Sampai saat ini situasi aman terkendali, belum ada hal-hal yang menonjol dan kegiatan aktivitas masyarakat berjalan normal,” papar Kapolsek.(*)
Komentar