oleh

Pemda Diminta Perhatikan Pelajar di Luar Mimika

TIMIKA – Pemerintah Daerah Kabupaten Mimika dalam hal ini Bagian Sumber Daya Manusia (SDM) Setda Mimika diharapkan  memperhatikan keberadaan para mahasiswa yang kuliah di luar Mimika.

Anggota Komisi C DPRD Mimika, Novian Kulla, Kamis (31/03/2022) belum lama ini listrik di asrama mahasiswa Mimika di Jayapura dicabut karena menunggak. Menurutnya ini terjadi karena Pemda tidak memberi perhatian pada kebutuhan mahasiswa.

Tidak hanya di Jayapura, asrama mahasiswa Mimika di kota studi lainnya seperti Manokwari, Manado dan se-Jawa Bali juga mengalami berbagai persoalan.

Jadi ia menilai, program Pemda Mimika saat ini harus berimbang antara infrastruktur dan SDM.  “Aset yang sedang digenjot oleh pemerintah saat ini sangat bagus, sekarang bagaimana pemerintah juga harus ada SDM, bagaimana kalau kita (mahasiswa Timika) tiba-tiba didatangi oleh petugas PLN, pemilik kontrakan yang datang baru usir mahasiswa dari kontrakan, PLN datang cabut listrik,” jelasnya.

Pemerintah diharapkan dapat mendata aset yang ada di kota-kota studi karena fasilitas ini akan selalu dibutuhkan oleh  mahasiswa berikutnya. “Jadi aset itu pemerintah harus jaga, tidak boleh dia biarkan begitu, masalah kesejahteraan, tempat tinggal, ini khan harus dilihat semua

Pendataan pelajar dan mahasiswa kata Novian, juga harus disinkronkan dengan  Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK) serta lembaga lain yang juga konsen terhadap bidang pendidikan.

Lanjutnya, pendataan ini bisa segera dilakukan dengan tidak menunggu para mahasiswa melakukan aksi terlebih dahulu atau ada kejadian yang menimpa mahasiswa.

“Ini sudah harus menjadi atensi bagi pemerintah agar kejadian yang sama tidak terulang lagi, tunggu PLN datang cabut listrik, tunggu pemilik kontrakan usir mahasiswa, ini khan malu, tidak boleh,” imbuhnya. (*)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed