TIMIKA, pojokpapua.id – Pertandingan sepak bola yang mempertemukan tim putri Papua Pegunungan dengan Papua Tengah, di Stadion Wania Imipi pada Senin (29/1/2024) kemarin merupakan laga penutup babak kualifikasi PON XXI Aceh-Sumut untuk 4 Daerah Otonomi Baru (DOB) Papua Raya yang telah berlangsung kurang lebih 6 hari di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah.
Dengan berakhirnya babak kualifikasi tersebut, disambut gembira oleh seluruh Panitia Pelaksana (Panpel) di bawah naungan Askab PSSI Mimik yang telah menyelesaikan tugas dan tanggung jawab sebagai tuan rumah sebagai mana arahan dan petunjuk dari Bupati Mimika, Dr Eltinus Omaleng, SE MH agar bisa menjadi tuan rumah yang baik.
Ketua Panpel BK PON XXI Aceh-Sumut untuk 4 Daerah Otonomi Baru (DOB) Papua Raya, Suraya Madubun, SE MSi menyampaikan rasa syukurnya atas terselenggaranya event Nasional sepak bola yang baru pertama kali diselenggarakan di Kabupaten Mimika ini.
“Saya mewakili teman-teman panitia merasa bangga dan senang sekali, karena event ini bisa terlaksana dengan aman dan lancar. Meskipun masih ada kekurangan, tetapi semua bisa diatasi dengan baik berkat kerja sama tim yang luar biasa dan juga keterlibatan berbagai pihak yang turut menyukseskan babak kualifikasi ini,”ucap Suraya pada Selasa (30/1/2024).
Kata dia, Provinsi Papua Tengah, dalam hal ini Kabupaten Mimika, mendapat kehormatan sebagai tuan rumah babak kualifikasi PON XXI Aceh-Sumut cabang olahraga sepak bola putra-putri dan futsal putra-putri 4 DOB se-Papua Raya.
Panitia berterima kasih kepada Bupati Mimika yang telah percayakan untuk melaksanakan event ini, begitu juga kepada KONI Pusat, PSSI, KONI Provinsi Papua Tengah, Asprov PSSI Papua Tengah, Askab PSSI Mimika, KONI Mimika, hingga Disparbudpora Mimika.
Selain itu ucapan terima kasih juga disampaikan panitia kepada para pihak yang mendukung event ini hingga terlaksana dengan baik dan lancar, seperti dari Polres Mimika, Brimob Batalyon B, Dispol PP, Puskesmas Wania, Dishub Mimika, Damri serta seluruh panitia yang telah bekerja keras.
“Kami juga mohon maaf jika masih terdapat kekurangan, baik itu pelayanan kepada kontingen atau tamu maupun kekurangan dalam penyelenggaraan. Semoga di kesempatan berikutnya kita bisa lebih sukses lagi, yaitu sukses penyelenggaraan dan juga sukses prestasi,”kata Suraya.
Sementara itu Ketua Umum Askab PSSI Mimika, Nalio Jangkup yang diwakili oleh Raimondus A Kelanangame turut menyampaikan ucapan terima kasih kepada KONI Pusat dan PSSI yang telah mempercayakan Kabupaten Mimika sebagai tuan rumah penyelenggaraan babak kualifikasi ini. Meskipun mundur dari jadwal awal yang semula direncanakan pada bulan Desember 2023, namun karena ada beberapa pertimbangan dari PSSI sehingga pelaksanaan mundur di Bulan Januari 2024.
“BK PON XXI ini mendapat dukungan dari Pemerintah Kabupaten, dalam hal ini Bupati Mimika Bapak Dr Eltinus Omaleng, SE MH. Yang memiliki perhatian sangat besar bagi perkembangan sepaknbola di Kabupaten Mimika dan di tanah Papua pada umumnya. Harapan kami kedepan, dengan adanya pagelaran BK PON XXI ini, Mimika juga siap menghadapi event-event yang lebih besar,”urai Raimond.
Salah satu event yang ditargetkan bisa diselenggarakan di Mimika yakni Piala Soeratin dan Piala Pertiwi baik putaran kabupaten maupun provinsi serta Liga 3. Selain fasilitas, beberapa hal yang menjadi catatan seperti sumber daya manusia, perangkat pertandingan, match committee, wasit dan pelatih dari Papua Tengah yang ada di Mimika.
“Ketua Askab PSSI Mimika, Pak Nalio juga menyampaikan terima kasih kepada perangkat pertandingan yang sangat kooperatif dan komunikatif. Sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan lancar. Tak lupa juga kepada panitia yang sudah bekerja dengan sangat keras, meskipun dengan persiapan 1 minggu, namun Askab PSSI Mimika menilai bahwa ini telah sukses dalam penyelenggaraan BK PON XXI Aceh-Sumut. Terima kasih juga kepada tim-tim dari 4 provinsi yang sudah mengikuti babak kualifikasi ini dengan menurunkan tim-tim terbaiknya,” ucap Raimond.
Ia berharap kedepan sepak bola dan futsal Mimika lebih maju, dengan adanya dukungan dari Pemerintah Daerah dan swasta. Sehingga Askab PSSI Mimika dapat mengadakan event-event pertandingaan sepak bola dan futsal. “Sehingga bibit-bibit baru akan muncul dari Kabupaten Mimika, Papua Tengah untuk menjawab kebutuhan tim Nasional Indonesia,”tegasnya.(*)
Komentar